Sabtu, 27 Juli 2013

Fetih 1453

Fetih 1453 (bahasa Inggris: The Conquest 1453) adalah sebuah film aksi epik Turki dirilis pada tahun 2012. Kisah ini didasarkan pada kejadian-kejadian seputar Konstantinopel (Istanbul nanti) 's penaklukan oleh Turki Ottoman pada masa pemerintahan Sultan Mehmed II. Ini bintang Devrim Evin sebagai Mehmet II, İbrahim Celikkoi sebagai Ulubatli Hasan dan Dilek Serbest sebagai Era.



Storyline


Film ini dibuka di Madinah pada masa Nabi Muhammad (627). Abu Ayyub al-Anshari mengatakan sahabas lain yang Konstantinopel akan ditaklukkan oleh seorang komandan diberkati dan tentara.


Pergeseran cerita tiba-tiba ke abad ke-15. Sultan Mehmet telah diberikan takhta oleh ayahnya ketika ia berumur 12, tapi belajar dari kematian ayahnya Murat II saat dia Sanjak dari Saruhan. Hal ini menyebabkan dia banyak kesedihan dan membuka jalan bagi kenaikan-Nya takhta sekali lagi, setelah kematian saudaranya Osman Volkan Erciyes. Ketika Sultan Mehmet pertama kali naik tahta, ia berusia 12 tahun. Murat II, dicekik dari permusuhan politik Margrave dan wazir, melepaskan tahta oleh dampak kesedihan mendalam karena kematian putranya tercinta Alaaddin dan Mehmet bertakhta. Wazir Agung Halil Pasha, yang memiliki pengaruh yang besar pada janissary dan negara, tidak puas karena situasi ini. Ia terutama bermasalah dengan Sultan Mehmet menunjukkan bahwa penaklukan Konstantinopel sangatlah penting. Dia membuat Sultan Murat mewarisi tahta lagi sebagai akibat dari kemungkinan tentara salib mulai menempati wilayah Ottoman dengan mengambil keuntungan dari Mehmet. Dan Mehmet telah diskors dari takhta dan dikirim ke Sanjak dari Saruhan.

Sekarang, ia berhasil takhta lagi dan lebih kuat. Target prioritasnya masih penaklukan Konstantinopel. Ia mendapatkan inspirasi dari kata-kata Muhammad: "Konstantinopel pasti akan ditaklukkan. Apa seorang komandan diberkati adalah dan apa tentara terpujilah tentaranya. "

Dia bekerja segala sesuatu yang akan membawanya ke target. Pada awalnya, ia harus hidup dalam damai dengan negara-negara yang berdekatan sampai ia membuat persiapan. Dia mengirim utusan kepada Pontifikat, untuk Hungaria, Serbia, Polandia, Genoeses dan Venesia dan diberitahukan bahwa ia ingin hidup dengan damai. Ia mengembalikan Gallipoli galangan kapal dan dengan sopan santun ini, 100 kapal dayung bisa diproduksi di sana dalam setahun. Sementara Kaisar Romawi Konstantin berpikir bahwa Sultan Mehmet berpengalaman dan foresightless dan menuntut alokasi berat dengan mencoba menggunakan Pangeran Orhan yang tawanan Constantine. Tujuan utama Konstantinus adalah menjadi disrespectable Sultan Mehmet oleh capitulating. Selanjutnya, Sultan Mehmet sudah capitulating dan menerima tuntutannya. Tapi ini hanya strategi Sultan Mehmet.

Segera setelah berita Karamans pemberontakan diterima, tentara Ottoman ditetapkan Aksehir. Karamanoğlu İbrahim tidak mengharapkan seperti tentara yang perkasa. Dia harus menuntut perdamaian. Sultan Mehmet diterima perdamaian karena ia tidak ingin pasukannya menerima luka. Setelah ekspedisi militer, dalam perjalanan kembali sekelompok tentara elit dihadapkan tenda negara untuk mendapatkan tip meskipun mereka tidak memiliki pertempuran. Sebagai tanggapan, Sultan Mehmet mengirimkan enthronements, dan juga, ia mengirimkan jannisarry menguasai Kurtçu Dogan yang adalah orang Wazir Agung Halil Pasha ke pengasingan dengan memohon tentara sepi. Dengan kejadian ini, ia benar mendapatkan berkuasa atas pasukannya.

Setelah ia kembali ke Adrianople, ia mengirim utusan ke Kaisar Konstantinus dan ia menyatakan bahwa ia tidak akan lagi mengirim subsidi dia dibayar untuk Orhan. Setelah itu, ia mulai membangun Bogazkesen (Rumelian) Fortress di Benteng Anatolia. Ini berarti sebenarnya untuk berperang melawan Kekaisaran Romawi Timur. Fetih  1453 juga menyediakan beberapa wawasan ke dalam taktik perang yang digunakan oleh Kekaisaran Ottoman, tidak hanya mewakili sebuah kerajaan dengan akses ke persenjataan terbesar teknologi pada waktu itu, tapi wawasan strategis bagaimana tentara harus menyerang, mengambil dan memposisikan diri. Kondisi ini menjadi perhatian negara-negara Eropa 'juga. Tapi untuk membantu Kekaisaran Romawi Timur-hampir mustahil karena perang antara Perancis dan Inggris dan Raja Jerman yang menangani perkelahian untuk tahta. Upaya Paus tetap meyakinkan juga.
Pada tanggal 29 Mei 1453, tentara Bizantium di benteng kewalahan melawan Sultan Mehmet dan ribuan tentara Turki. [1]
Akurasi Sejarah

Film ini telah dituduh tidak menjadi historis akurat. [2]

Misalnya, penggambaran dari kaisar Bizantium terakhir, Konstantin XI, sebagai hedonis (ia banyak selibat), kemegahan kota (yang lama hilang, seperti yang telah dipecat oleh tentara salib Barat pada tahun 1204), dan gagasan bahwa Mehmet memimpin semacam Perang Salib tentara Islam. Pada kenyataannya, ada banyak pungutan Kristen dari Balkan (bahkan Yunani Ortodoks) dan salah satu komandan tentara sendiri adalah mantan Kristen, Zaganos Pasha. [3]

Orang Yunani Bizantium digambarkan terlalu percaya diri. Pada kenyataannya mereka tidak ada menjadi yakin tentang, karena Kekaisaran Romawi pada saat itu telah whittled ke kota dan pedalaman nya, dan Despotate dari Morea. Tidak hanya mereka tidak memiliki uang atau sumber daya untuk mempertahankan kota secara memadai, tetapi tenaga kerja yang sebenarnya mereka juga kekurangan (sekitar 7-8,000 tentara, hampir setengah dari yang asing, terutama Italia dari Republik Maritim).

Wazir Agung Candarli Halil Pasha dieksekusi atas perintah Mehmed II beberapa bulan setelah pengepungan Konstantinopel, yang tidak ditampilkan dalam film. Kisah insinyur Perkotaan atau Orban adalah tidak relevan karena Perkotaan tidak pernah dipaksa oleh Bizantium untuk membangun sebuah meriam besar bagi mereka (sementara mereka melakukan mempertahankan dia untuk sementara waktu, mereka tidak memiliki uang untuk membayar meriam) dan ia tidak diselamatkan oleh tentara Ottoman untuk dibawa ke Sultan Mehmed II. Sebaliknya, Perkotaan pergi sendiri dan menawarkan jasanya untuk sultan setelah meninggalkan Konstantinopel.

Giovanni Giustiniani tidak dibunuh oleh Ulubatli Hasan. Giustianiani luka parah di hari terakhir pengepungan, dan meninggal setelah pengepungan karena cedera. Ulubatli Hasan digambarkan sebagai teman dan guru seni bela diri dari Mehmed II. Namun dalam kenyataannya, dia adalah Sipahi dalam pelayanan Mehmed.

Republik Venesia, disediakan armada untuk Bizantium jadi memainkan peran utama dalam pertahanan Konstantinopel, tidak ditampilkan dalam film.

Setelah pengepungan, Mehmed warga diperbudak Konstantinopel dan mengangkut mereka ke Edirne. Tapi dalam film, ia tidak. Juga, Mehmed tidak memungkinkan untuk memakamkan tubuh Constantine XI.
Produksi dan pelepasan

Biaya produksi film ini tidak dikenal. Film ini diproduksi selama tiga tahun dan biaya sekitar $ 17 juta. [4] [5] Sumber-sumber lain mengklaim bahwa biaya yang sebenarnya dari film ini adalah US $ 8 juta. [6] Sebuah Turki wartawan Ali Eyuboglu meminta anggaran untuk produser dan produser mengklaim bahwa mereka tidak pernah menyatakan apapun untuk menekan anggaran. Selain ini, lain co-produser berkomentar kepada Ali Eyuboglu bahwa 4 juta tiket akan membayar biaya untuk film. Dalam laba Turki untuk produsen diperkirakan $ 2 per tiket, sehingga biaya filmshould tidak lebih dari $ 8 juta [7] Hal ini masih film yang paling mahal dalam sejarah sinema Turki.. Film Trailer itu sendiri mengambil satu setengah bulan untuk menyelesaikan dan biaya $ 600.000. Trailer telah dilihat oleh lebih dari 1,5 juta orang dalam waktu 24 jam peluncurannya [8] Ukuran dari cor penuh adalah luas,.. Film dilaporkan diperlukan penggunaan 16.000 tambahan [9]

Fetih 1453 dirilis di berbagai negara pada 16 Februari 2012, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Mesir, Uni Emirat Arab, Kazakhstan, Georgia, Jerman, Belanda, Macedonia, Rusia, Azerbaijan, Korea Selatan, Jepang dan beberapa orang lain . Universal Studios telah menyatakan minatnya untuk mengakuisisi hak distribusi film tersebut. [10]

Rabu, 17 Juli 2013

Islam di Indonesia

Islam di Indonesia merupakan mayoritas terbesar ummat Muslim di dunia. Ada sekitar 85,2% atau 199.959.285 jiwa dari total 234.693.997 jiwa penduduk. Walau Islam menjadi mayoritas, namun Indonesia bukanlah negara yang berasaskan Islam.

Sejarah masuknya Islam

  • Penyebaran Islam (1200 - 1600)

    Berbagai teori perihal masuknya Islam ke Indonesia terus muncul sampai saat ini. Fokus diskusi mengenai kedatangan Islam di Indonesia sejauh ini berkisar pada tiga tema utama, yakni tempat asal kedatangannya, para pembawanya, dan waktu kedatangannya.[1] Mengenai tempat asal kedatangan Islam yang menyentuh Indonesia, di kalangan para sejarawan terdapat beberapa pendapat. Ahmad Mansur Suryanegara mengikhtisarkannya menjadi tiga teori besar. Pertama, teori Gujarat, India. Islam dipercayai datang dari wilayah GujaratIndia melalui peran para pedagang India muslim pada sekitar abad ke-13 M. Kedua, teori Makkah. Islam dipercaya tiba di Indonesia langsung dari Timur Tengah melalui jasa para pedagang Arab muslim sekitar abad ke-7 M. Ketiga, teori Persia. Islam tiba di Indonesia melalui peran para pedagang asal Persia yang dalam perjalanannya singgah ke Gujarat sebelum ke nusantara sekitar abad ke-13 M.[1]. Melalui Kesultanan Tidore yang juga menguasai Tanah Papua, sejak abad ke-17, jangkauan terjauh penyebaran Islam sudah mencapai Semenanjung Onin di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
    Kalau Ahli Sejarah Barat beranggapan bahwa Islam masuk di Indonesia mulai abad 13 adalah tidak benar, HAMKA berpendapat bahwa pada tahun 625 M sebuah naskah Tiongkok mengkabarkan bahwa menemukan kelompok bangsa Arab yang telah bermukim di pantai Barat Sumatera (Barus) [2]. Pada saat nanti wilayah Barus ini akan masuk ke wilayah kerajaan Srivijaya.
    Pada tahun 674 M semasa pemerintahan Khilafah Islam Utsman bin Affan, memerintahkan mengirimkan utusannya (Muawiyah bin Abu Sufyan) ke tanah Jawa yaitu ke Jepara (pada saat itu namanya Kalingga). Hasil kunjungan duta Islam ini adalah raja Jay Sima, putra Ratu Sima dari Kalingga, masuk Islam [3].
    Pada tahun 718M raja Srivijaya Sri Indravarman setelah kerusuhan Kanton juga masuk Islam pada masa khalifah Umar bin Abdul Aziz (Dinasti Umayyah).
    Sanggahan Teori Islam Masuk Indonesia abad 13 melalui Pedagang Gujarat
    Teori Islam Masuk Indonesia abad 13 melalui pedagang Gujarat, menurut pendapat sebagian besar orang, adalah tidaklah benar. Apabila benar maka tentunya Islam yang akan berkembang kebanyakan di Indonesia adalah aliran Syi'ah karena Gujarat pada masa itu beraliran Syiah, akan tetapi kenyataan Islam di Indonesia didominasi Mazhab Syafi'i.
    Sanggahan lain adalah bukti telah munculnya Islam pada masa awal dengan bukti Tarikh Nisan Fatimah binti Maimun (1082M) di Gresik.

    Masa kolonial

    Anak-anak mengaji Al Quran di Jawa pada masa kolonial Hindia Belanda
     
    Pada abad ke-17 masehi atau tahun 1601 kerajaan Hindia Belanda datang ke Nusantara untuk berdagang, namun pada perkembangan selanjutnya mereka menjajah daerah ini. Belanda datang ke Indonesia dengan kamar dagangnya, VOC, sejak itu hampir seluruh wilayah Nusantara dikuasainya kecuali Aceh. Saat itu antara kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara belum sempat membentuk aliansi atau kerja sama. Hal ini yang menyebabkan proses penyebaran dakwah terpotong.
    Dengan sumuliayatul (kesempurnaan) Islam yang tidak ada pemisahan antara aspek-aspek kehidupan tertentu dengan yang lainnya, ini telah diterapkan oleh para ulama saat itu. Ketika penjajahan datang, para ulama mengubah pesantren menjadi markas perjuangan, para santri (peserta didik pesantren) menjadi jundullah (pasukan Allah) yang siap melawan penjajah, sedangkan ulamanya menjadi panglima perang. Potensi-potensi tumbuh dan berkembang di abad ke-13 menjadi kekuatan perlawanan terhadap penjajah. Ini dapat dibuktikan dengan adanya hikayat-hikayat pada masa kerajaan Islam yang syair-syairnya berisi seruan perjuangan. Para ulama menggelorakan jihad melawan penjajah Belanda. Belanda mengalami kewalahan yang akhirnya menggunakan strategi-strategi:
  • Politik devide et impera, yang pada kenyataannya memecah-belah atau mengadu domba antara kekuatan ulama dengan adat, contohnya perang Padri di Sumatera Barat dan perang Diponegoro di Jawa.
  • Mendatangkan Prof. Dr. Snouk Cristian Hourgonye alias Abdul Gafar, seorang Guru Besar ke-Indonesiaan di Universitas Hindia Belanda, yang juga seorang orientalis yang pernah mempelajari Islam di Mekkah. Dia berpendapat agar pemerintahan Belanda membiarkan umat Islam hanya melakukan ibadah mahdhoh (khusus) dan dilarang berbicara atau sampai melakukan politik praktis. Gagasan tersebut dijalani oleh pemerintahan Belanda dan salah satunya adalah pembatasan terhadap kaum muslimin yang akan melakukan ibadah Haji, karena pada saat itulah terjadi pematangan pejuangan terhadap penjajahan.[4]
Di akhir abad ke-19, muncul ideologi pembaruan Islam yang diserukan oleh Jamal-al-Din Afghani dan Muhammad Abduh. Ulama-ulama Minangkabau yang belajar di Kairo, Mesir banyak berperan dalam menyebarkan ide-ide tersebut, di antara mereka ialah Muhammad Djamil Djambek dan Abdul Karim Amrullah. Pembaruan Islam yang tumbuh begitu pesat didukung dengan berdirinya sekolah-sekolah pembaruan seperti Adabiah (1909), Diniyah Putri (1911), dan Sumatera Thawalib (1915). Pada tahun 1906, Tahir bin Jalaluddin menerbitkan koran pembaruan al-Iman di Singapura dan lima tahun kemudian, di Padang terbit koran dwi-mingguan al-Munir.[5]

Demografi

Sebagian besar ummat Islam di Indonesia berada di wilayah Indonesia bagian Barat, seperti di pulau Sumatera, Jawa, Madura dan Kalimantan. Sedangkan untuk wilayah Timur, penduduk Muslim banyak yang menetap di wilayah Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku Utara dan enklave tertentu di Indonesia Timur seperti Kabupaten Alor, Fakfak, Haruku, Banda, Tual dan lain-lain.
Pengadaan transmigrasi dari Jawa dan Madura yang secara besar-besaran dilakukan oleh pemerintahan Suharto selama tiga dekade ke wilayah Timur Indonesia telah menyebabkan bertambahnya jumlah penduduk Muslim disana.

Arsitektur

Islam sangat banyak berpengaruh terhadap arsitektur bangunan di Indonesia. Rumah Betawi salah satunya, adalah bentuk arsitektur bangunan yang banyak dipengaruhi oleh corak Islam. Pada salah satu forum tanya jawab di situs Era Muslim[6], disebutkan bahwa Rumah Betawi yang memiliki teras lebar, dan ada bale-bale untuk tempat berkumpul, adalah salah satu ciri arsitektur peradaban Islam di Indonesia.

Masjid

Masjid Raya Medan al Ma'shun, adalah salah satu ciri bangunan berarsitektur Islam yang ada di Indonesia
Masjid adalah tempat ibadah Muslim yang dapat dijumpai diberbagai tempat di Indonesia. Menurut data Lembaga Ta'mir Masjid Indonesia, saat ini terdapat 125 ribu[7] masjid yang dikelola oleh lembaga tersebut, sedangkan jumlah secara keseluruhan berdasarkan data Departemen Agama tahun 2004, jumlah masjid di Indonesia sebanyak 643.834 buah, jumlah ini meningkat dari data tahun 1977 yang sebanyak 392.044 buah. Diperkirakan, jumlah masjid dan mushala di Indonesia saat ini antara 600-800 ribu buah.[8]

Pendidikan

Pesantren adalah salah satu sistem pendidikan Islam yang ada di Indonesia dengan ciri yang khas dan unik, juga dianggap sebagai sistem pendididikan paling tua di Indonesia.[9] Selain itu, dalam pendidikan Islam di Indonesia juga dikenal adanya Madrasah Ibtidaiyah (dasar), Madrasah Tsanawiyah (lanjutan), dan Madrasah Aliyah (menengah). Untuk tingkat universitas Islam di Indonesia juga kian maju seiring dengan perkembangan zaman, hal ini dapat dilihat dari terus beragamnya universitas Islam. Hampir disetiap provinsi di Indonesia dapat dijumpai Institut Agama Islam Negeri serta beberapa universitas Islam lainnya.

Politik

Dengan mayoritas berpenduduk Muslim, politik di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh dan peranan ummat Islam. Walau demikian, Indonesia bukanlah negara yang berasaskan Islam, namun ada beberapa daerah yang diberikan keistimewaan untuk menerapkan syariat Islam, seperti Aceh.
Seiring dengan reformasi 1998, di Indonesia jumlah partai politik Islam kian bertambah. Bila sebelumnya hanya ada satu partai politik Islam, yakni Partai Persatuan Pembangunan-akibat adanya kebijakan pemerintah yang membatasi jumlah partai politik, pada pemilu 2004 terdapat enam partai politik yang berasaskan Islam, yaitu Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Bintang Reformasi, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Bulan Bintang.

Catatan dan referensi

  1. ^ a b Masuknya Islam di Indonesia, situs Kidung Peziarah
  2. ^ Prof Dr HAMKA. Sejarah Umat Islam.
  3. ^ H Zainal Abidin Ahmad. Ilmu politik Islam V, Sejarah Islam dan Umatnya sampai sekarang; Bulan Bintang, 1979.
  4. ^ "Mustafa Kamal, SS, Sejarah Islam di Indonesia". Dakwatuna.com. Diakses January 4. Unknown parameter |accessyear= ignored (help)
  5. ^ Ricklefs, M.C. (1991). A History of Modern Indonesia 1200-2004. London: MacMillan. hlm. 353-356.
  6. ^ Pengaruh Arsistektur Peradaban Islam di Indonesia, situs Era Muslim
  7. ^ Lembaga Ta'mir Masjid Indonesia
  8. ^ Gerakan Memakmurkam Masjid, Institut Manajemen Masjid
  9. ^ Nurun Maksuni, Pesantren dalam wajah Islam Indonesia, nusyria.net:2007

Senin, 01 Juli 2013

Benak ku Mengelilingi Dunia (The Inner Eye)

Assalaamu'alaikum wr.wb :)
Lama nih ana gak ngeblog, jadi bingung mau posting apa? hehheehee :D

Ngelanjutin hoby yang tervakum kemarin aja nich! :)
Koleksi Filem sejarah dan peperangan di seantero dunia, khususnya yang the last terheboh yaitu World War II (WW II), Bertemakan Masa Kejayaan NAZI. Oh tidak! Seeeeeeeeeeerammmm cuy! Ahihihihi :D

Berikut arsif filem yang ada di Hard Disk ane:

Kalo ada yang mau berbagi dengan ane oh dengan senang hati ane tentunya yang hobynya juga sama, maklum masih bloger abal-abal sich ane! Whaahaa :D :P

Ini aja kali cukup sebagai lanjutan postingan ane yg dulu. Sekian dan terimakasih :)

Nich sebagai bukti ane mau aktif ngeblog lagi:



Kamis, 17 Januari 2013

Barakallah minna wa minkum

Batu Permata Asal Surga yang diberi KeMulia'an saat PenCipta'anNya :

Oleh : Habib Blind Man

1. Fairuz (Phyrus, batu cincin kesayangan Sayyidina Rosulullaah SAW, jika ada yg memakai Fairuz berUrat Emas, dia akan kuat ibadah. Dan jika memakai Fairuz berUrat Merah, dia tak akan tembus oleh Sihir apapun. Dengan syarat batu Fairuz yg dimiliki tak pernah masuk ke tempat kotor, wc, kamar mandi dll)
2. Giok (banyak di keramatkan oleh orang keturunan Tiong Hoa, harusNya orang islam lebih tau betapa MuliaNya Batu ini)
3. Berlian
4. Mutiara
5. Jamrud
6. Safir
7. Mirah (Ruby)
8. Yaman (AsalNya batu ini serpihan dari Hajar Aswad dan DebuNya Hajar Aswad ketika di pindah dengan Surban Rosulullaah, terbagi ke 4 penjuru Ka'bah dengan 4 warna berbeda. Kemudian terpecah lagi ke 8 penjuru angin dan menjadi 8 warna berbeda)
9. Yakut
10. Kecubung (Amatis)
___________________________________________

Tumbuhan (Pohon) Asal Surga yang diberi KeMulia'an saat PenCipta'anNya yg tumbuh di muka Bumi :

1. Qauqah (Kokka)
2. Zaitun
3. Qahharu (Gaharu/Gahru)
4. Setigi
5. Cendana
6. Bahar (biasaNya di buat gelang para Jawara)
7. Kelor
8. Ulin (Kayu Besi)
9. Asam (Asem)
10. Secang
___________________________________________

Jenis Bunga dan Rumput dari Surga yang diberi KeMulia'an saat PenCipta'anNya yg tumbuh di muka Bumi :

1. Selada
2. Brokoli
3. Mawar
4. Melati (Jasmin)
___________________________________________

Daratan yang dari Ujung ke Ujung AsalNya langsung dari Tanah Surga cuma 1 di Muka Bumi :

1. Kalimantan (bukan Mekkah, Madinah DarusSalaam/Yerussalem, Yaman dll karena Tempat2 itu hanya bagian dari daratan, bukan ful daratan)

- Itu kenapa satu satuNya pulau yang tak pernah kena Gempa Bumi atau Tsunami adalah Kalimantan (bukan lini/tanah bergoyang akibat pergeseran di bawah laut)
- Para Habaib masuk mengIslamkan Nusantara lewat Kalimantan
- Tak ada tumbuhan Kalimantan bisa tumbuh di tempat lain sama persis dengan yg ada di Kalimantan (pasti berobah rasa, bentuk dll), tapi tumbuhan di tempat lain bisa tumbuh di Kalimantan dengan normal
- Batu Permata Kalimantan lebih Mahal dengan Kualitas Terbaik di banding tempat lain
- Minyak Bumi, Gas dan Hasil Tambang juga di Kalimantan yang Terbaik di Dunia
"...Anda Sudah Tinggal DiTanah Surga, Manfaatkan KeMulia'an Tanah itu !!!
Maluuuu......... Jika Ada Orang Kalimantan Yang NantiNya Masuk Neraka !!!"

___________________________________________

Note :
Jenis Batu diatas itu di luar Batu Mustika yg Proses kejadianNya sangat LuarBiasa, termasuk juga Kayu yg menjadi Batu Mustika
Sumber: https://www.facebook.com/groups/parapencinta.abahguru/

Ulun Handak Masuk Syurga! (Bagaimana Caranya?)

Sekedar Sharing Buat Ikhwan&Akhwat semua: (Semoga Bermanfaat & di Berkahi Allah)

Ini adalah Petikan Pembuka Suluk Kamulyaan, Ringkasan Washiyatul Musthafa, dari kitab Kyai Ageng Mantyasih. Menurut wejangan beliau “Barangsiapa memelihara wasiyat-wasiyat Nabi berikut ini, maka akan mendapat hidup yang terpuji, mati dalam keadaan syahid, dan Allah bangkitkan pada hari kiamat sebagai golongan faqih dan alim.”. mudah-mudahan kita bisa melaksanakannya dengan istiqommah. 



PENDAHULUAN 
Ingatlah selalu ada ini dalam kehidupanmu. Menjaga makanan, hanya memakan yang halal. (makanan halal membuat jernihnya agama seseorang, lembutnya hati, dan mudah dikabulkan doanya). 

Menjauhi perkara syubhat. (makanan yang tidak jelas kehalalannya, membuat samarnya agama seseorang, hatinya menjadi gelap). Tidak memakan yang haram. (makanan yang haram membuat hati mati, agamanya mengambang, lemah keyakinan, Allah menolak doanya, dan sedikit ibadahnya. Apabila Allah murka kepada eseorang, maka Allah memberinya rizki dari harta haram, serta Allah menyuruh syetan untuk menemani orang tersebut, membimbingnya kepada perkara yang haram, membuatnya sibuk dengan urusan dunia, menjauhkan dari agama, dan memudahkan dalam urusan dunia (sehingga ia larut dalam kelalaian)). Allah tidak menerima shalat tanpa wudhu, dan Allah tidak menerima sedekah dengan harta haram. Orang mu’min akan otomatis tambah mendalam ilmu agamanya, selama tidak memakan yang haram. Siapa yang menjauhi ulama, matilah hatinya, serta butalah ia akan mematuhi perintah Allah. Menghalalkan yang halal, dan mengharamkan yang haram. (dalam al Qur’an). 

WUDLU DAN SHALAT 
 Menyempurnakan wudlu, wudlu separo dari iman, dan janganlah berlebih-lebihan dalam menggunakan air. Setelah membasuh kaki membaca “inna anzalnaahu fie lailatil qadr” sepuluh kali , maka Allah akan menghilangkan kesusahanmu. Setelah selesai wudlu, ambil air secukupya, lalu basuh leher 
dengan dua tangan, dan ucapkanlah “subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu an laa ilaaha illa anta, wahdaka laa syarika laka, astaghfiruka wa atuubu ilaika”, lalu melihatlah ke bumi dan ucapkan “asyhadu anna muhammadan ‘abduka wa rasuuluka”; maka Allah akan mengampuni segala dosa kecil dan dosa besarnya. Malaikat akan memintakan ampun bagi orang-orang yang selalu dalam keadaan suci (berwudlu/ selalu menjaga wudlu/ selalu dalam keadaan memiliki wudlu; yakni jika batal langsung wudlu lagi). Mandi pada hari jum’ah, maka Allah akan mengampuni dosa antara jum’at tersebut dengan jum’at yang lain, menjadikannya pahala dalam kubur, dan membuat berat timbangan kebaikannya di hari kiamat. Menggunakan siwak, dalam siwak terkandung dua puluh empat keutamaan dalam agama dan badan. Shalat pada awal waktunya. Shalat pada awal waktu adalah pokok pangkal segala keutamaan dan pokok segala ibadah. Perbanyak dan serakahlah terhadap tujuh hal: shalat jama’ah, mendampingi ulama, menjenguk orang sakit, mengantar jenazah, memberi minum orang yang kehausan, mendamaikan perselisihan antar manusia, memulyakan tetangga dan anak yatim. Saya jadi ingat satu riwayat bahwa Sang Malaikat Jibril menginginkan menjadi manusia karena tujuh hal tersebut. Sobat,..mari kita laksanakan petuah di atas agar lebih baik lagi. subhanallah Shalat malamlah meskipun seperti memerah kambing (meski hanya dua raka’at). 

Orang yang shalat malam paling bagus (tampan) wajahnya. Shalat malam adalah pengasihan akbar. Itu kata seorang ahli shufi dan hukamma. Ketika akan bertakbir shalat, renggangkan jari-jarimu, dan angkat kedua tangan searah dua pundak. Bersedekaplah dengan meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri, dan letakkan di bawah pusar. Jika akan ruku’ letakkan dua tanganmu di atas dua lututmu, dan renggangkan jari-jarimu. Bersegeralah menunaikan shalat shubuh dan shalat maghrib (dari tenggelamnya matahari seukuran orang memerah susu kambing). Yang demikian adalah perbuatan para Nabi AS. Shalatlah berjama’ah, pahalanya seperti pahala perjalanan haji dan umrah. Orang yang shalat berjama’ah tanda bahwa ia mukmin yang dicintai Allah, dan orang yang menjauhi shalat jama’ah tanda bahwa ia orang munafiq yang sangat dimurkai Allah. Hamba-hamba yang paling dicintai Allah, adalah hamba yang sujud seraya membaca, “rabbi inni dholamtu nafsi faghfirlii dzanbi, fa innahu laa yaghfiru dzunuuba illa anta” Hendaklah selalu melakukan sholat dluha, baik ketika dalam perjalanan maupun di rumah. Orang-orang yang selalu melakukan sholat dluha, akan dipanggil dari surga untuk memasuki pintu dluha. Sholat dluha adalah kewajiban dan kebiasaan yang dilakukan setiap nabi. Kemuliaan seorang mukmin/mukminat disebabkan oleh empat hal: istri/suami yang cocok, mengerjakan shalat dluha, shalat berjama’ah, dan tetangga yang mencintainya. 

PUASA 
 Berpuasa ramadhan, menjauhi yang haram, dan menjauhi dusta, maka Allah ridla padanya, dan mewajibkan surga untuknya. Berpuasa ramadhan, lalu mengikutkan dengan berpuasa enam hari di bulan syawwal, maka Allah mencatat baginya pahala seperti puasa setahun penuh. 

SHADAQAH 
 Para auliya tidaklah mendapatkan keluasan rahmat Allah serta keridlaanNya sebab banyaknya ibadah, tetapi para auliya itu mendapatkannya sebabkedermawanan hati dan memandang rendah terhadap dunia. Orang dermawan, dekat kepada Allah, dekat kepada rahmatNya, dan jauh dari siksaNya, sedangkan orang kikir itu jauh dari Allah, jauh dari rahmatNya, dan dekat kepada siksaNya. Tertulis di pintu surga: “surga diharamkan bagi tiap-tiap orang: yang bakhil, yang menyakitkan hati, dan yang suka mengadu domba.” Surga diciptakan untuk orang bertakwa, sedangkan neraka diciptakan untuk orang yang sombong dan bakhil. Siapa yang melawan hawa nafsu, maka surga tempat kembalinya. Barangsiapa yang mengikuti hawa nafsu maka neraka jahannam tempat kembalinya. Takutlah dengan doanya orang dermawan, karena jika ia tergelincir (berbuat kesalahan) maka Allah akan membimbing tangannya. Siapa yang memberi makan seorang muslim dengan senang hati, maka Allah mencatat baginya sejuta kebaikan, menghapus darinya sejuta kejahatan, dan mengangkat baginya seribu derajat. Cintai saudaramu sebagaimana mencintai diri sendiri. Carilah kebaikan tatkala wajah dalam keadaan berseri-seri, dan muliakan tamu. Jika tamu singgah pada suatu kaum, maka turunlah rizqi bersamanya, dan apabila ia pulang pamit, maka ia membawa dosa-dosa penghuni rumah itu dan menuangkannya di laut. 

Malaikat tidak akan masuk kepada rumah yang ada gambar-gambar, patung-patung, orang yang menyakiti kedua orang tuanya, atau rumah yang tidak dimasuki para tamu. Berbuat baiklah meskipun kepada orang rendah. Siapa orang rendah? Orang yang jika dinasehati tidak mengikuti, jika dilarang tidak mau berhenti, tidak memperhatikan apa-apa yang ia sendiri katakan, dan apa-apa yang dikatakan kepadanya. Sedekah yang dirahasiakan, bisa menghentikan murka Tuhan, menyebabkan berkah dan rizqi yang banyak. Cepat-cepatlah dalam bersedekah, karena bala (bahaya) itu datang sebelum pagi. Sedekah bisa menolak qodlo Allah yang ada di angkasa. Bersedekahlah dengan sesuatu yang terbaik yang dimiliki. Bersedekahlah untuk keluargamu yang telah meninggal. Beramalah dengan ikhlas. Allah hanya menerima amal yang ikhlas karena Allah semata. 

DOA DAN ZIKIR 
 Doa diantara azan dan iqomah tidak ditolak. Jika berdoa, maka bukalah/ tengadahkan tanganmu antara dadamu, dan jangan engkau angkat tanganmu di atas kepalamu, dan berisyaratlah kepada Allah dengan telunjuk jarimu yang kanan. Jangan keraskan bacaanmu dan doamu ketika orang-orang sedang shalat, karena itu bisa merusak shalat mereka. Siapa yang berzikir sebelum fajar, sebelum terbit matahari, dan sebelum terbenam matahari, maka Allah malu menyiksanya di dalam neraka. Jika selesai shalat shubuh, maka duduklah ditempatmu hingga matahari terbit (untuk berzikir). Yang demikian itu, Allah catat pahalanya seperti pahala haji dan umrah atau memerdekakan budak, atau sedekah seribu dinar. Bacalah “astaghfirullahal ‘adhim, lii waliwaalidayya, walijami’il muslimin wal muslimat, wal mu’minin wal mu’minat al ahyaa i minhum wal amwat”, setiap hari 25 kali, maka Allah mencatatkanmu ke dalam golongan kekasihNya. Bacalah, “laa ilaha illallah, qabla kulli ahadin, laa ilaha illallah ba’da kulli ahadin, laa ilaha illallah yabqa rabbuna wa yafnaa kulli ahadin.” Setiap hari sepuluh kali, maka malaikat di langit selalu memohonkan ampun bagimu. Bacalah setiap hari “Allahumma baariklii fil mauti wa fiima ba’dal maut”, maka Allah tidak akan memperhitungkan apa-apa (kejelekan-kejelekan) yang ia kerjakan di dunia. Bacalah takbir seratus kali sebelum matahari terbit, seratus kali sebelum terbenam, maka Allah catat bagimu pahala seratus orang yang beribadah dan seratus orang yang berjuang di jalan Allah. Bacalah shalawat untuk Nabi SAW, seratus kali siang hari, seratus kali malam hari, maka wajib untukmu mendapat syafa’at Nabi SAW. Masuk masjid, dahulukan kaki kanan, keluar masjid dahulukan kaki kiri. Tetaplah membaca Yasin diwaktu pagi dan sore. Maka kamu selalu berada dalam lindungan Allah, baik urusan rezki dan seluruh kehidupanmu. Bacalah surat al Hasyr, setiap malam. Maka engkau akan dijaga dari kejelekan dunia dan akherat. Bacalah surat al Baqarah setiap malam jum’at, maka akan tampak bagimu cahaya diantara langit ketujuh sampai ke bawahnya beberapa bumi. Bacalah surat ad dukhon dan surat al mulk pada malam jum’at, maka Allah mengampuni dosanya, dan dijaga dari siksa kubur. Bacalah akhir surat al kahfi ketika berada di ranjang (hendak tidur) maka akan di beri cahaya dari mulai kepalanya hingga mata kaki. Bacalah surat at thariq ketika hendak tidur, maka ditulis kebaikan sejumlah hitungan bintang-bintang dilangit. Siapa yang membaca surat al mulk dan setelah selesai berdoa: “Allahumma’ shimnii bil islam qa’idan wa raaqidan walaa tusymit fiyya ‘aduwwan walaa haasidan. Allahumma inni a’udzubika min syarri kulli daabbatin anta aakhidzun binaa shiyatihaa wa as alukal khairalladzii biyadik.” Maka Allah akan mencegah dari sesuatu yang menyusahkan, baik datang dari jin, manusia atau binatang. Jika punya hajat (keinginan), maka bacalah ayat kursy, lalu berdoalah dengan khusyuk seraya berkata: “ya hayyu ya qayyum laa ilaaha illa anta birahmatika astaghits, faghfirlii, wa ashlihli sya’nii, wa farrij hammii.” Maka Allah akan menghilangkan kesusahanmu dan akan memenuhi kebutuhanmu. Jika sedang terkena masalah atau perkara yang berat maka berdoalah: “subhanaka rabbi laa ilaaha illa anta ‘alaika tawakkaltu anta rabbil ‘arsyil adhim”. semoga apa yang ada disini dapat menjadi pedoman hidup kita dalam menunggu kematian yang semakin dekat menghampiri kita.

SEPENGGAL KISAH KERAJAAN BANJAR (Ba "unda" ba "nyawa" tu pang) Hehee

MAKAM SURYANATA - MAKAM Radja Phonei – Kalimantan SURYA NATA (suami Djunjung Buih) di Setjekang dalam desa Tje-Sin terletak di luar kota Tjunghua Men. Tertanda wafat tanggal 19 Oktober 1408 M (1 bulan ke-10 Pada Dinasty Radja MING).


 
Pangeran Suryanata pendiri dinasti Negara Dipa yang sangat termasyhur itu hingga saat ini tak diketahui keberadaan makamnya. Bahkan di sebagian kalangan masyarakat Banjar percaya bahwa Pangeran Suryanata (leluhur dari raja-raja Banjar) tidak meninggal dunia tapi gaib (berpindah alam). Pangeran Suryanata gaib bersama istrinya Putri Junjung Buih (Putri Tunjung Buih).

Pangeran Suryanata (Raden Putra, Surianata, Suriawinata, Ariya Anata) adalah suami raja putri (Ratu) Junjung Buih (Galuh Cipta Sari, Putri Tunjung Buih). Ketika menjadi raja Banjar di kerajaan Negara Dipa, ia mendapat sebutan Maharaja Suryanata.

Cerita hidupnya dipenuhi mitos. Versi Hikayat Lembu Mangkurat (Lambung Mangkurat) menyebutkan Raden Putra lahir dari hasil pertapaan Ratu Majapahit. Amir Hasan Bondan dalam Suluh Sedjarah Kalimantan menulis: Tersebut ceritera Ratu Majapahit bertapa dan mendapat dalam pertapaan seorang anak laki-laki, yang terbungkus seluruh batang tubuhnya dengan semacam kulit yang tipis. Menurut suara yang didengarnya waktu bertapa, bahwa bungkusan anak itu tidak boleh diganggu, cuma dipelihara saja baik-baik. Negeri Majapahit kelak akan bertambah makmur. Anak yang terbungkus itu dinamai Raden Putra.

Patih Lambung Mangkurat dalam cerita kemudian pergi berlayar dengan banawa (kapal layar) Si Prabayaksa ke Majapahit untuk meminta Raden Putra kepada Raja Majapahit. Raden Putra (Pangeran Suryanata) akhirnya berjodoh dengan Putri Junjung Buih. Dari perkawinan mereka lahir Raden Suryaganggawangsa (Suria Gangga Wangsa) dan Raden Suryawangsa (Suria Wangsa). Amir Hasan Bondan menyebutkan tarikh pemerintahan Suryanata tahun 1438-1460. 

Sementara Anggaraini Antemas dalam Orang2 Terkemuka dalam Sedjarah Kalimantan, menulis pertemuan Raden Putra dengan Putri Junjung Buih terjadi sekitar tahun 1300. Junjung Buih, menurut dia, diperkirakan kelahiran tahun 1280. Setelah kedua anaknya tumbuh dewasa, tahta kemudian diserahkan kepada putra sulung Pangeran Suryaganggawangsa dan tak lama setelah itu Suryanata dan Junjung Buih meninggal dunia. Anggaraini menyatakan, tanggal berapa dan tahun berapa, serta di mana jenazahnya dimakamkam, hingga kini tiada seorang pun yang mengetahui. Hanya berdasarkan penyelidikan sejarah, peristiwa tersebut diperkirakan terjadi dalam tahun 1360.  Karena kematiannya tidak berkubur, maka masyarakat Kalimantan beranggapan bahwa raja dan permaisuri tersebut gaib. 

Hari terakhir Pangeran Suryanata diungkapkan Amir Hasan Bondan lebih rinci. Pada suatu hari Pangeran Suryanata mengadakan keresmin (keramaian) luar biasa serta menjamu sekalian raja-raja dan patih-patih dan rakyat di dalam negeri. Tatkala orang banyak sedang asyik dan ramai bersenda gurau, tiba-tiba Pangeran Suryanata, berbicara di tengah orang banyak. Menerangkan bahwa baginda akan pulang ke tempat lama (di Kayangan). Setelah memperingati dan menyampaikan pesan-pesan, setelah habis berbicara, dengan sekejap itu juga gaiblah Pangeran Suryanata bersama Putri Tunjung Buih.
Benarkah Suryanata dan Junjung Buih gaib dan tidak memiliki makam? 

Informasi menarik ditemukan dari sumber Cina. Sebuah buku kecil berjudul “Dua Tahun Museum Bandjar di Pulau Tatas” yang diterbitkan oleh Museum Bandjar Lambung Mangkurat memasang foto makam Suryanata di halaman covernya. Di situ tertulis: MAKAM Radja Phonei – Kalimantan SURYA NATA (suami Djunjung Buih) di Setjekang dalam desa Tje-Sin terletak di luar kota Tjunghua Men. Tertanda wafat tanggal 19 Oktober 1408 M (1 bulan ke-10 Pada Dinasty Radja MING).
 
Informasi tambahan mengenai makam yang berbentuk patung kura-kura itu sebagai berikut: Bentuk kepala kura-kura sudah hilang. Panjang 2.50 M lebar muka 1.10 M lebar piagam 1.09 M dan tebalnya 0.3 M.
Apakah keterangan nama tempat “Setjekang dalam desa Tje-Sin terletak di luar kota Tjunghua Men” seperti tersebut di atas berada di negeri Cina? Atau itu sebutan suatu nama daerah di Kalimantan tetapi dalam bahasa Cina? Perlu penelitian yang menjawabnya.