A Bridge Too Far Sebuah adalah film perang epik 1977 berdasarkan buku 1974 dengan nama yang sama oleh Cornelius Ryan, diadaptasi oleh William Goldman. Ini diproduksi oleh Joseph E. Levine dan Richard P. Levine dan disutradarai oleh Richard Attenborough. [1]
Film ini menceritakan kisah kegagalan Taman Operasi Pasar selama Perang Dunia II, Sekutu upaya untuk menerobos garis pertahanan Jerman dan merebut beberapa jembatan di Belanda yang diduduki, termasuk satu di Arnhem, dengan tujuan utama mengepung pertahanan Jerman.
Nama untuk film berasal dari sebuah komentar yang belum dikonfirmasi dikaitkan dengan Inggris Letnan Jenderal Frederick Browning, wakil komandan Airborne Sekutu Angkatan Darat Pertama, yang mengatakan kepada Field Marshal Bernard Montgomery, arsitek operasi, sebelum operasi: "Saya pikir kita mungkin akan jembatan terlalu jauh "[2].
Para pemain ansambel termasuk Dirk Bogarde, James Caan, Michael Caine, Sean Connery, Edward Fox, Elliot Gould, Anthony Hopkins, Gene Hackman, Hardy Kruger, Laurence Olivier, Robert Redford dan Maximilian Schell. Musik itu dicetak oleh John Addison, yang mengambil bagian dalam Taman Pasar.
Film ini menceritakan kisah kegagalan Taman Operasi Pasar selama Perang Dunia II, Sekutu upaya untuk menerobos garis pertahanan Jerman dan merebut beberapa jembatan di Belanda yang diduduki, termasuk satu di Arnhem, dengan tujuan utama mengepung pertahanan Jerman.
Nama untuk film berasal dari sebuah komentar yang belum dikonfirmasi dikaitkan dengan Inggris Letnan Jenderal Frederick Browning, wakil komandan Airborne Sekutu Angkatan Darat Pertama, yang mengatakan kepada Field Marshal Bernard Montgomery, arsitek operasi, sebelum operasi: "Saya pikir kita mungkin akan jembatan terlalu jauh "[2].
Para pemain ansambel termasuk Dirk Bogarde, James Caan, Michael Caine, Sean Connery, Edward Fox, Elliot Gould, Anthony Hopkins, Gene Hackman, Hardy Kruger, Laurence Olivier, Robert Redford dan Maximilian Schell. Musik itu dicetak oleh John Addison, yang mengambil bagian dalam Taman Pasar.
Cover Film A BRIDGE TOO FAR
Film
dimulai dengan montase arsip rekaman film diriwayatkan oleh seorang
wanita Belanda, Kate ter Horst, menggambarkan keadaan pada bulan
September 1944. Kemajuan Sekutu sedang diperlambat oleh jalur pasokan berlebihan. Sebuah keluarga Belanda, bagian dari perlawanan bawah tanah Belanda, mengamati penarikan Jerman ke Jerman. Jerman di Belanda memiliki sedikit sumber daya pada pria atau peralatan dan moral sangat miskin.
AS Jenderal George S. Patton dan Inggris Field Marshal Bernard Montgomery telah bersaing rencana untuk mengakhiri perang dengan cepat, dan menjadi yang pertama untuk mendapatkan ke Berlin. Di bawah tekanan politik, Komandan Tertinggi Sekutu Dwight D. Eisenhower memilih Taman Operasi Pasar Montgomery.
Operasi Pasar Taman membayangkan 35.000 orang diterbangkan 300 mil dari pangkalan udara di Inggris dan yang turun sebanyak 64 mil di belakang garis musuh di Belanda. Serangan udara terbesar yang pernah mencoba, dengan Letnan Jenderal Frederick Browning berkata, "Kita akan berbaring karpet, karena itu, pasukan udara" [3] di mana divisi lapis baja Korps XXX bisa lulus dan percaya diri menunjukkan bahwa " Kita akan merebut jembatan - itu semua pertanyaan jembatan -. dengan kejutan halilintar, dan menahan mereka sampai mereka dapat diamankan "[4]
Dua divisi pasukan AS bertanggung jawab untuk mengamankan jalan dan jembatan sejauh Nijmegen. Sebuah divisi Inggris, di bawah Mayor Jenderal Urquhart adalah untuk tanah di dekat Arnhem, dan mengambil dan memegang sisi yang jauh dari jembatan di Arnhem, didukung oleh pasukan Polandia di bawah Jenderal Sosabowski. Korps XXX adalah untuk mendorong jalan ke Arnhem, secepat mungkin, di atas jembatan ditangkap oleh pasukan payung, dan mencapai Arnhem dua hari setelah drop.
Setelah pengarahan Pasar Taman perintah, Jenderal Sosabowski suara keraguan yang mendalam bahwa rencana ini dapat bekerja. Amerika Komandan Jenderal Gavin kekhawatiran tentang terjun payung di siang hari.
Singkat bahwa mereka sangat kekurangan pesawat transportasi dan daerah dekat Arnhem sakit-cocok untuk pendaratan Inggris komandan. Mereka akan memiliki tanah di area terbuka delapan mil (13 km) dari jembatan. Beberapa di briefing terkejut mereka akan mencoba mendarat begitu jauh dari jembatan, namun mereka harus membuat yang terbaik dari itu. Umum Urquhart mengatakan bahwa kunci untuk jarak delapan kilometer dari zona drop untuk jembatan, adalah penggunaan glider untuk membawa Jeep. Browning memaparkan bahwa jika salah satu kelompok gagal, seluruh operasi gagal. Para perwira Inggris tidak mempertanyakan perintah, tetapi Sosabowski berjalan sampai untuk memeriksa lencana seragam perwira RAF pengarahan dan mengatakan "Hanya memastikan pihak siapa kau berada."
Konsensus umum di kalangan petinggi Inggris yang perlawanan akan seluruhnya terdiri dari "Pemuda Hitler atau orang tua", [5]. Tapi muda petugas intelijen Inggris, Mayor Fuller, membawa foto pengintaian untuk Umum Browning menampilkan tank Jerman di Arnhem. Browning menolak foto-foto, dan juga mengabaikan laporan dari bawah tanah Belanda. Browning tidak ingin menjadi orang yang memberitahu Montgomery dari setiap keraguan karena banyak operasi udara sebelumnya telah dibatalkan. Kekhawatiran utama Fuller adalah menepis dan dia dipindahkan dari tugas.
Perwira Inggris dicatat bahwa radio portabel tidak mungkin untuk bekerja untuk jarak jauh dari zona drop untuk jembatan Arnhem tengah air dan pohon dari Belanda. Mereka memilih untuk tidak batu perahu dan tidak menyampaikan keprihatinan mereka atas rantai komando.
Pada briefing Korps XXX, rencana keseluruhan diuraikan, meletakkan jembatan yang akan diambil oleh pasukan payung, yang diadakan dan kemudian diamankan oleh pasukan darat. Kecepatan adalah faktor penting, sebagaimana Arnhem harus dicapai dalam waktu 2-3 hari. Ini adalah jembatan yang krusial, cara terakhir untuk lolos bagi pasukan Jerman di Belanda dan rute yang sangat baik ke Jerman untuk pasukan Sekutu. Jalan ke Arnhem hanya satu jalan raya yang menghubungkan jembatan berbagai kunci - truk dan tank harus memeras untuk bahu untuk lulus. Jalan ini juga meningkat menyebabkan apapun yang bergerak di jalan untuk berdiri keluar.
AS Jenderal George S. Patton dan Inggris Field Marshal Bernard Montgomery telah bersaing rencana untuk mengakhiri perang dengan cepat, dan menjadi yang pertama untuk mendapatkan ke Berlin. Di bawah tekanan politik, Komandan Tertinggi Sekutu Dwight D. Eisenhower memilih Taman Operasi Pasar Montgomery.
Operasi Pasar Taman membayangkan 35.000 orang diterbangkan 300 mil dari pangkalan udara di Inggris dan yang turun sebanyak 64 mil di belakang garis musuh di Belanda. Serangan udara terbesar yang pernah mencoba, dengan Letnan Jenderal Frederick Browning berkata, "Kita akan berbaring karpet, karena itu, pasukan udara" [3] di mana divisi lapis baja Korps XXX bisa lulus dan percaya diri menunjukkan bahwa " Kita akan merebut jembatan - itu semua pertanyaan jembatan -. dengan kejutan halilintar, dan menahan mereka sampai mereka dapat diamankan "[4]
Dua divisi pasukan AS bertanggung jawab untuk mengamankan jalan dan jembatan sejauh Nijmegen. Sebuah divisi Inggris, di bawah Mayor Jenderal Urquhart adalah untuk tanah di dekat Arnhem, dan mengambil dan memegang sisi yang jauh dari jembatan di Arnhem, didukung oleh pasukan Polandia di bawah Jenderal Sosabowski. Korps XXX adalah untuk mendorong jalan ke Arnhem, secepat mungkin, di atas jembatan ditangkap oleh pasukan payung, dan mencapai Arnhem dua hari setelah drop.
Setelah pengarahan Pasar Taman perintah, Jenderal Sosabowski suara keraguan yang mendalam bahwa rencana ini dapat bekerja. Amerika Komandan Jenderal Gavin kekhawatiran tentang terjun payung di siang hari.
Singkat bahwa mereka sangat kekurangan pesawat transportasi dan daerah dekat Arnhem sakit-cocok untuk pendaratan Inggris komandan. Mereka akan memiliki tanah di area terbuka delapan mil (13 km) dari jembatan. Beberapa di briefing terkejut mereka akan mencoba mendarat begitu jauh dari jembatan, namun mereka harus membuat yang terbaik dari itu. Umum Urquhart mengatakan bahwa kunci untuk jarak delapan kilometer dari zona drop untuk jembatan, adalah penggunaan glider untuk membawa Jeep. Browning memaparkan bahwa jika salah satu kelompok gagal, seluruh operasi gagal. Para perwira Inggris tidak mempertanyakan perintah, tetapi Sosabowski berjalan sampai untuk memeriksa lencana seragam perwira RAF pengarahan dan mengatakan "Hanya memastikan pihak siapa kau berada."
Konsensus umum di kalangan petinggi Inggris yang perlawanan akan seluruhnya terdiri dari "Pemuda Hitler atau orang tua", [5]. Tapi muda petugas intelijen Inggris, Mayor Fuller, membawa foto pengintaian untuk Umum Browning menampilkan tank Jerman di Arnhem. Browning menolak foto-foto, dan juga mengabaikan laporan dari bawah tanah Belanda. Browning tidak ingin menjadi orang yang memberitahu Montgomery dari setiap keraguan karena banyak operasi udara sebelumnya telah dibatalkan. Kekhawatiran utama Fuller adalah menepis dan dia dipindahkan dari tugas.
Perwira Inggris dicatat bahwa radio portabel tidak mungkin untuk bekerja untuk jarak jauh dari zona drop untuk jembatan Arnhem tengah air dan pohon dari Belanda. Mereka memilih untuk tidak batu perahu dan tidak menyampaikan keprihatinan mereka atas rantai komando.
Pada briefing Korps XXX, rencana keseluruhan diuraikan, meletakkan jembatan yang akan diambil oleh pasukan payung, yang diadakan dan kemudian diamankan oleh pasukan darat. Kecepatan adalah faktor penting, sebagaimana Arnhem harus dicapai dalam waktu 2-3 hari. Ini adalah jembatan yang krusial, cara terakhir untuk lolos bagi pasukan Jerman di Belanda dan rute yang sangat baik ke Jerman untuk pasukan Sekutu. Jalan ke Arnhem hanya satu jalan raya yang menghubungkan jembatan berbagai kunci - truk dan tank harus memeras untuk bahu untuk lulus. Jalan ini juga meningkat menyebabkan apapun yang bergerak di jalan untuk berdiri keluar.
Tetes menangkap udara Jerman benar-benar terkejut, dan ada sedikit perlawanan. Sebagian besar pria turun dengan aman dan cepat merakit, tetapi jembatan Anak diledakkan oleh Jerman. Model, berpikir bahwa Sekutu berusaha menangkap dia, panik dan retret dari Arnhem. Namun, segera setelah mendarat, masalah dilanda divisi Urquhart itu. Banyak Jeep baik tidak datang dengan glider sama sekali atau yang ditembak dalam penyergapan. Set radio mereka juga tidak berguna, berarti tidak ada kontak dapat dibuat dengan baik pasukan pindah ke Arnhem atau XXX Corps. Sementara itu, pasukan Jerman Nijmegen dan Arnhem memperkuat.
Kemajuan XXX Corps diperlambat oleh perlawanan Jerman, sempitnya jalan raya dan kebutuhan untuk membangun sebuah jembatan Bailey untuk mengganti jembatan hancur pada Anak. Korps XXX adalah mampu bergerak ke jembatan Graves tanpa banyak perlawanan, tetapi berhenti di Nijmegen. Di sana, tentara dari Divisi Airborne ke-82 melakukan sebuah sungai yang berbahaya siang hari melintas di kanvas tipis-dan-kayu perahu serang. Meskipun akhirnya, penyeberangan sungai sukses, dan jembatan Nijmegen ditangkap. Jerman dekat dalam pada pasukan Inggris terisolasi menempati bagian dari Arnhem di jembatan. Urquhart dipisahkan dari orang-orangnya, dan zona drop pasokan yang dikuasai oleh Jerman. Serangan Jerman pada pasukan payung di jembatan ditolak. Inggris baju besi terus berjuang jalan ke koridor, tapi tertunda oleh perlawanan Jerman yang kuat.
Kemajuan XXX Corps diperlambat oleh perlawanan Jerman, sempitnya jalan raya dan kebutuhan untuk membangun sebuah jembatan Bailey untuk mengganti jembatan hancur pada Anak. Korps XXX adalah mampu bergerak ke jembatan Graves tanpa banyak perlawanan, tetapi berhenti di Nijmegen. Di sana, tentara dari Divisi Airborne ke-82 melakukan sebuah sungai yang berbahaya siang hari melintas di kanvas tipis-dan-kayu perahu serang. Meskipun akhirnya, penyeberangan sungai sukses, dan jembatan Nijmegen ditangkap. Jerman dekat dalam pada pasukan Inggris terisolasi menempati bagian dari Arnhem di jembatan. Urquhart dipisahkan dari orang-orangnya, dan zona drop pasokan yang dikuasai oleh Jerman. Serangan Jerman pada pasukan payung di jembatan ditolak. Inggris baju besi terus berjuang jalan ke koridor, tapi tertunda oleh perlawanan Jerman yang kuat.
Operasi Berakhir
Setelah mengamankan Nijmegen Bridge, XXX Korps menunggu beberapa jam untuk pasukan infanteri untuk menyelesaikan mengamankan kota. Akhirnya pasukan Sosabowski yang memasuki pertempuran. Mereka berusaha untuk memperkuat Inggris di Arnhem, tapi gagal. Dengan penuh waspada Jerman, mereka menembak jatuh Polandia selama beberapa tetes mereka. Mereka hanya bisa mendapatkan beberapa orang di untuk memperkuat Inggris. Setelah berhari-hari rumah-ke rumah pertempuran di Arnhem, dengan pasukan terjun payung dibandingkan retak SS infanteri dan panzer, banyak dari pasukan payung yang baik ditangkap atau dipaksa untuk menarik (Dalam salah satu adegan seorang wanita tua yang humoursly ditembak oleh senapan mesin Jerman setelah mencoba untuk memanggil taksi). [6] Operasi Taman Pasar telah gagal. Urquhart berhasil melarikan diri menangkap dengan kurang dari dua ribu pasukannya, sisanya dipaksa untuk tinggal di belakang dan menyerahkan diri. Urquhart menghadapkan Browning tentang perasaan pribadinya tentang operasi, yang ditentukan telah 90% sukses oleh Montgomery puas. Ketika ditanya apakah ia berpikir operasi berjalan dengan baik, Browning balasan "Yah, seperti yang Anda tahu, saya selalu merasa kami mencoba untuk pergi jembatan yang terlalu jauh" (bertentangan dengan pernyataan sebelumnya di film).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar